www.iainlhokseumawe.ac.id – Jurusan Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) IAIN Lhokseumawe sukses menyelenggarakan konferensi internasional perdana yang berlangsung selama dua hari pada Rabu dan kamis, (12-13 Juli 2023).
The 1st International Conference on Islamic Economy atau disingkat ICIEc ini dilaksanakan secara virtual melalui aplikasi zoom meeting.
Konferensi yang bertema “Challenges, Opportunities, and The Position of Islamic Economy in Dealing with the Threat Digital Revolution” ini menghadirkan pembicara dari berbagai negara seperti Indonesia, Malaysia, Qatar, Kuwait, Amerika Serikat, dan Jerman.
Pembicara dari Indonesia yaitu Dr. Danial, M.Ag merupakan Rektor IAIN Lhokseumawe. Dr. Abdul Raheem Al Hurri dari Qatar, Dr. Hussen Azeemi A. ThadiI dari Malaysia, Mr. Mattew Joseph Martin dari Amerika, dan Zuhra Sofyan, MSc dari Jerman.
Ketua Jurusan Ekonomi Syariah, Dr. Malahayatie, S.H.I, M.A, menjelaskan bahwa konferensi internasional ini digelar fokus membahas berbagai sub-topik, yaitu Islamic Economics, Islamic Finance, Islamic Capital Market, Halal Industry, Islamic Banking, Muslim Technopreneur, Financial technology, dan Digital Economy ini diharapkan dapat menghasilkan penelitian di bidang ekonomi syariah. Ujarnya.
Selain itu, Jurusan Ekonomi syariah juga mengundang para pemakalah/Author untuk memeriahkan konferensi Internasional ini melalui Artikel terbaiknya dimana Abstrak diterima mulai tanggal 09-16 Juni dan pengumuman lulus artikel terbaik pada tanggal 19 juni. Adapun naskah artikel lengkap kami terima sejak 20 – 09 juli 2023.
Kemudian, para pemakalah presentasi pada tanggal 13 Juli 2023. Kegiatan berlangsung selama 2 (dua) hari berjalan dengan antuasias pemakalah yang berasal dari UIN Antasari Banjarmasin, IAIN Papua, IAIN Langsa dan IAIN Lhokseumawe.
Dr. Mukhtasar, MA, Dekan FEBI menyampaikan dalam sambutannya memberikan dukungan penuh acara ini karena melalui Seminar Internasional Ekonomi syariah ini di harapkan mampu menjadi sarana sharing informasi dalam meningkatkan layanan publik dan layanan sosial serta teknologi baru yang kehadiran Ekonomi syariah berbasis digital memberi kesempatan pelayanan secara prima kepada masyarakat. Tuturnya.
Sementara itu, Dr. Danial, M.Ag sebagai keynote speaker menyampaikan bagaimana harapan, peluang dan tantangan Ekonomi Islam di era digital itu di antaranya adalah Peningkatan Aksesibilitas dan keterjangkauan, pertumbuhan Industri teknologi keuangan syariah, pengembangan pembayaran digital syariah serta edukasi dan literasi keuangan syariah kepada masyarakat.
“Selain itu tantangan di era digital ini adanya keamanan dalam berteknologi menjadi faktor krisis dengan adanya serangan kejahatan dari berbagai aplikasi. Dari acara seminar ini di harapkan semua pihak adanya kerjasama antara pemerintah, lembaga keuangan, pelaku industri dan masyarakat terus mengembangkan ekonomi Islam agar dapat memberi manfaat signifikan bagi umat manusia.” Jelasnya yang juga Rektor IAIN Lhokseumawe. (AR)