www.iainlhokseumawe.ac.id – Jelang Alih Bentuk dari Institut menjadi Universitas Islam Sultanah Nahrasiyah, Kampus IAIN Lhokseumawe kembali melakukan Kerjasama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
Upaya ini dilakukan dengan Penandatanganan Memorandum Of Understanding (MoU) kedua belah pihak yang dilaksanakan di BPPTIK Kementerian Komunikasi dan Informatika Kecamatan Cikarang Utara Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Jumat (9/8/2024).
Kesepakatan pengembangan tersebut ditandai dengan penandatangan Nota Kesepahaman Antara Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Komunikasi dan Informatika dengan IAIN Lhokseumawe tentang Kesinergisan Penyelenggaraan Program Pendidikan dan Pengabdian kepada masyarakat di bidang Komunikasi dan Informatika yang ditandatangani Rektor IAIN Lhokseumawe Prof Dr Danial, M.Ag dan Dr Eng Hary Budiarto, M.Kom IPM, selaku Kepala Badan Pengembangan SDM Kominfo.
Selain itu, juga ditandatangani Perjanjian Kerjasama antara IAIN Lhokseumawe yang ditandatangani Wakil Rektor I Dr Iskandar, MSi dengan Sekretaris Badan Penelitian dan Pengembangan SDM Aryopamoragung, S.T.,M.T.
Acara ini turut dihadiri Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Nezar Patria, S.Fil,PhD, Direktur Keamanan Syber dan Sandi Pemerintah Daerah Danang Jaya, Wakil Rektor II IAIN Lhokseumawe Dr Darmadi, MSi, serta sejumlah pejabat eselon II di lingkungan Kominfo.
Rektor IAIN Lhokseumawe Prof Dr Danial, MAg dalam sambutannya menyampaikan rasa terimakasih kepada Kominfo karena jalinan Kerjasama ini akan sangat berguna bagi pengembangan kampus IAIN Lhokseumawe.
“Kita bisa melaksanakan kegiatan kegiatan yang terkait dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang ada kaitannya dengan pengembangan teknologi informasi, terutama yang berkaitan dengan Cyber Security” ujarnya.
Sementara, Dr Eng Hary Budiarto, M.Kom IPM, Kepala Badan Pengembangan SDM Kementarian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia menyampaikan apresiasi kepada Kampus IAIN Lhokseumawe karena memiliki perhatian yang serius dalam penanganan Teknologi Informasi.
“Dengan adanya adanya PKS dan MoU ini, BPSDM Kominfo akan membantu jika ada kendala kendala yang dialami oleh Perguruan Tinggi di seluruh tanah air” janjinya.
Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Nezar Patria, S.Fil,PhD., yang hadir menyaksikan penandatanganan MoU ini memberi apresi kepada kedua pihak yang telah menyatakan kesepahamannya dalam pengembangan Teknologi Infomatika.
Menurutnya Kementerian Komunikasi dan Informatika memberi perhatian yang serius kepada semua pihak terutama kampus untuk mendukung penggunaan Teknologi Infomatika dalam berbagai aktifitas akademiknya.
”Saat ini yang menjadi ancaman informasi dunia termasuk keamanan data, karenanya Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik akan terus berusaha membantu meningkatkan dan menjaga keamanan seluruh data bagi pengguna informasi di Indonesia, termasuk untuk Perguruan Tinggi” pungkas Wakil Menteri asal Aceh itu. (AR)