www.iainlhokseumawe.ac.id – Sejumlah Mahasiswa IAIN Lhokseumawe, Lakukan Aksi Galang dana guna meringankan korban yang terdampak banjir di wilayah Kabupaten Aceh Utara dan sekitarnya.
Aksi ini dilakukan oleh sejumlah mahasiswa IAIN Lhokseumawe yang tergabung dalam aliansi mahasiswa IAIN Lhokseumawe mampu memberikan kontribusi terhadap masyarakat Aceh Utara mengenai banjir yang saat ini melanda di kabupaten Aceh Utara.
Kegiatan tersebut dilakukan pada beberapa tempat di kota Lhokseumawe, hal ini untuk mewujudkan rasa kemanusiaan.
Menurut laporan mengenai hasil galang dana dari aksi mahasiswa IAIN Lhokseumawe mencapai RP.10.673.000 dan beberapa bantuan sandang yang disumbangan masyarakat dalam 2 hari, Sabtu dan Minggu selama masa penggalangan dana.
Sejumlah mahasiswa yang ikut aksi pada hari Sabtu dan Minggu sudah ditugaskan untuk mengutip sumbangan dengan dibagi dalam beberapa kelompok, hal ini bertujuan agar proses galang dana terarahkan dan tidak memakan waktu lama.
Pada Senin, 10 Oktober 2022 dana itu diberikan kepada masyarakat dalam bentuk sembako, seperti beras, telur, minyak goreng, mie instan, popok bayi, dan air mineral serta beberapa kebutuhan pokok lainnya.
Aliansi mahasiswa IAIN Lhokseumawe menyalurkan bantuan kepada desa-desa terpencil yang jarang dijangkau oleh pemerintah, seperti Kecamatan Pirak Timu dengan Desa Bili Baroe, Gampong Ketapang, dan Tring Krung Kreh; Kecamatan Matang Kuli hanya di Desa Meunasah Siren, dan Desa Meunasah Jok, Pulo Tulang, dan Meunasah Ketapang di Kecamatan Lhoksukon.
Muchsal Mina selaku presiden mahasiswa IAIN Lhokseumawe ikut bergabung dalam aksi penggalangan dana juga berharap bantuan yang disalurkan dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh korban banjir.
“Semoga dengan pemerintahan baru di Aceh Utara ini, mampu menangani, meregulasi, dan membuat perubahan terhadap pembangunan, khususnya penanganan sungai-sungai sebagai bentuk pencegahan banjir di kemudian hari,” tutup Muchsalmina. (AR)