www.iainlhokseumawe.ac.id – Program Pascasarjana Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Lhokseumawe kembali meluluskan 134 magister pada yudisium Magister (S2) tahun akademik 2022/2023, Kamis (27/10/2022) di Gedung Serbaguna kampus tersebut.
Wakil Direktur Pascasarjana, Dr. Al Muhajir, MA saat dalam laporannya menyebutkan jumlah keseluruhan peserta yudisium ini berjumlah 134 lulusan, dengan rinciannya sebanyak 23 peserta dari Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), 27 peserta dari Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI), 20 lulusan dari Prodi Hukum Keluarga Islam (HKI), dan Prodi Manajemen Pendidikan Islam (MPI) sebanyak 64 peserta.
Sementara itu, prosesi yudisium terdapat 66 lulusan berhasil meraih predikat cumlaude, yang terdiri dari, 14 mahasiswa dari Prodi KPI, Prodi PAI 18 mahasiswa, Prodi MPI 26 mahasiswa dan dari Prodi HKI terdapat 8 mahasiswa yang berhasil mendapatkan cumlaude. Ujarnya.
Direktur Pascasarjana IAIN Lhokseumawe, Syahrizal, MA, Ph.D pada saat sambutannya mengucapkan selamat dan sukses kepada peserta yudisium yang telah dikukuhkan dengan resmi.
“Selamat dan sukses atas diraihnya gelar dan ilmu baru, ini merupakan momentum kebahagian bagi kita semua sebagai keluarga besar pascasarjana IAIN Lhokseumawe dan dengan itu pula, semoga gelar dan keilmuannya dapat bermanfaat serta diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari”, Pinta Direktur.
Ucapan selamat juga disampaikan langsung oleh Rektor IAIN Lhokseumawe, Dr. Danial, M.Ag saat sambutannya.
Dihadapan ratusan peserta yudisium, Rektor mengajak semua peserta yudisium agar merefeleksikan diri kembali dengan mengingat bagaimana awal mula memutuskan diri untuk mengambil gelar magister hingga berada dititik pencapaian saat ini.
“Ini bukannlah hal yang mudah, mulai dari awal mendaftar menjadi mahasiswa baru, kemudian melanjutkan dengan mengikuti berbagai tahapan seleksi, ujian proposal, membuat tugas-tugas yang melekat pada kuliah yang keseluruhan ada 12 Mata Kuliah belum lagi ditambahkan Bahasa Arab dan Bahasa Inggris dan ini adalah proses yang harus dilewati untuk mencapai itu semua,” tutur Rektor.
Rektor juga mengajak agar setelah prosesi yudisium ini selesai agar segera minta maaf dan berterima kasih kepada orang-orang disekelilingnya.
“Minta maaflah dan ucapkan terima kasih pertama sekali kepada keluarga, karena waktu-waktu yang telah kita renggut, masa-masa bercanda dan bersantai ria dengan mereka yang kita renggut selama kuliah. Kemudian hal yang sama juga dilakukan ke pimpinan tempat kerja anda minta maaf dan berterimakasih atas kesempatan, waktu dan motivasi untuk lanjutkan magister anda.” Harap Rektor.
Dalam kesempatan tersebut, hadir langsung Dandim 0103/Aceh Utara, Letkol Inf Hendrasari Nurhono, SIP, MIP menjadi orator ilmiah yang memamaparkan langsung materi tentang wawasan kebangsaan kepada peserta yudisium. (AR)