Sebanyak 459 peserta mengikuti Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM PTKIN) di Kampus IAIN Lhokseumawe di dua lokasi terpisah, Selasa (28/5/2019).
Untuk ujian manual diadakan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) dan ujian komputer diadakan di Lab Center.
“Secara umum pilihan pertama mereka di kampus IAIN. Sedangkan untuk pilihan kedua boleh di kampus lain,” ujar Rektor IAIN Lhokseumawe Dr H Hafifuddin kepada Serambinews.com usai mengawasi proses pengawasan ujian.
Untuk tahun ini akan dibuka tiga jalur, yaitu Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN-PTKIN), SPAN, UM PTKIN.
Kemudian nantinya jalur mandiri dan jika memungkinkan akan dibuka jalur khusus untuk calon mahasiswa yang memiliki keahlian khusus. Misalnya seperti hafiz quran atau yang memiliki prestasi atau keahlian lainnya.
“Daya tampung tahun ini direncanakan sampai 1.600 orang. Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun lalu, 1.280 orang,” katanya.
Peningkatan ini karena ada jurusan baru dan juga sudah selesai gedung perkualiahan yang baru.
Jurusan baru tersebut di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI), yaitu akuntansi syariah, perbankan syariah.
Lalu di Fakultas Syariah jurusan baru, Astronomi, kemudian di Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) jurusan baru, Alquran dan hadist. (SH)